Lintas Asia net kerinci Jambi terkesan kangkangi UU No 13 Tahun 2020 tentang penggunaan desa di tengah mewabah covid 19 kades desa plak naneh Desi kasmila mengelek saat di konfirmasi wartawan Siulak kabupaten kerinci jambi
Di kutip dari Kemenkeu – Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamen PDTT) Budi Arie Setiadi memaparkan prioritas penggunaan Dana Desa 2021 dengan mempertimbangkan pandemi Covid-19.
Tiga fokus anggaran Dana Desa tahun 2021, pertama pemulihan ekonomi nasional (PEN) sesuai kewenangan desa. Ini terdiri dari pembentukan, pengembangan dan revitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) / BUMDes Bersama (BUMDesma), penyediaan listrik desa dan 0pengembangan usaha ekonomi produktif, utamanya yang dikelola BUMDes / BUMDesma.
Kedua, program prioritas nasional sesuai kewenangan desa yang meliputi pendataan desa, pemetaan potensi dan sumber daya, pengembangan teknologi informasi dan komunikasi, pengembangan desa wisata, penguatan ketahanan pangan dan pencegahan stunting di desa serta desa inklusif. Terakhir ialah adaptasi kebiasaan baru yaitu Desa Aman Covid-19.
Pemanfaatan Dana Desa dalam pandemi Covid-19 ini diarahkan ke Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk 8.045.861 keluarga atau 39.263.802 jiwa.
Lain lagi dengan desa plak naneh kecamatan Siulak provinsi Jambi Di sampaikan masyarakat desa plak naneh inisial RY dana bantuan langsung tunai masyarakat setempat hanya menerima satu kali pada tahun 2021 dan dan desa di prioritaskan untuk pembangunan fisik ujar warga
Minggu 09-01-2022
Ya pembukaan jalan baru di laksanakan pemerintah desa dan dananya kami tidak tau berapa besar dana yg arahakan dan papan informasi dana desa tahun 2021 kemaren tidak di pasang papar warga
Lain lagi dengan inisial RS untuk pembagian bantuan langsung tunai saya hanya menerima satu kali sebesar tiga ratus ribu rupiah dan untuk yang alin nya saya tidak tau di kemanakan dan bantuan langsung tunai BLT kami kata waraga desa plak naneh
Desi kasmila saat di hubungi via telfon selulernya saat di konfirMasi media ini mengatakan silahkan belajar sama camat mengelak saat di tanya lebih jauh terkait pencairan dana desa tahun anggaran 2021 dan tak kalah menarik lagi di saat pembukaan jalan baru ribut antara pemilik lahan warga setempat warga marah kayu di tumpukan dengan sewenang wenang ke lahan waraga
Di duga kuat kades plak naneh Desi kasmila mampaatkan jabatan sebagai kades dalam mengelola dana desa Ta,2021 memprioritaskan pembuakaan jalan baru demi meraup keuntungan dan memperkaya diri dalam menjabat sebagai kades tidak mengindahkan peraturan perundang undangan yang ada (Yanto/Jen/Wan)