Lintas Asia net.com,Sungai Penuh – Proses dan penentuan pemenang tender proyek APBD Kota Sungai Penuh tahun 2022 semakin menarik untuk disaksikan.
Salah satunya adalah proyek pembangunan jalan Sultan Taha (Menuju Kampus IAIN) Desa Koto Lolo, kecamatan Pesisir Bukit, Kota Sungaipenuh.
Pokja ULP Kota Sungaipenuh telah memenangkan dan menetapkan CV. Kesa – Kesi sebagai pemenang dengan penawaran sebesar Rp. 699 juta. Perusahaan tersebut beralamat jalan Depati Payung, kecamatan Pondok Tinggi, Kota Sungai Penuh.
Harga yang ditawarkan oleh perusahaan yang informasinya merupakan milik adik kandung Wakil Walikota Sungaipenuh ‘cukup brutal’. Ini disebabkan, hanya menurunkan harga Rp. 1 juta dari Harga Perkiraan Sementara (HPS), sebesar Rp. 700 juta.
Saat diminta tanggapannya, Wandi Ketua DPD Pemantu Keuangan Negara Uang (PKN) Kerinci – Sungai Penuh mengatakan bahwa jika hal tersebut merupakan fenomena yang luar biasa, patut diduga ada kongkalingkong dalam proses penetapan pemenang proyek tersebut.
“Harga penawaran dan pemenang proyek jalan Sultan Taha dilihat dari LPSE adalah peserta tunggal. Penawaran harganya sangat – sangat.. ‘brutal sekali’. Masa iya, hanya menurunkan harga hanya Rp. 1 juta dari HPS. Itu artinya bantingan harga kurang dari 0,2% dari nilai pagu. Dengan nilai proyek sebesar ini itu merupakan fenomena yang luar biasa. Patut diduga telah terjadi kongkalikong dalam penetapan pemenang, atau jangan – jangan proses tendernya hanya formalitas saja.? Ujar Wandi Ketua DPD PKN. (Team)