lintas Asia Net Kerinci Jambi- Sekolompok warga di RT 03 Desa Sungai sikai, Kecamatan Gunung Tujuh ,Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi merasakan adanya pemotongan Bantuan Tunai Langsung (BLT DD) yang disalurkan Pemerintah untuk masyarakat terdampak Covid-19.
Aduan tersebut disampaikan M. seorang warga di Desa Sungai Sikai,Kecamatan Gunung Tujuh Kepada Media Lintas Asia Net
Warga yang mengalami pemotongan itu menyatakan bahwa dana Bantuan Langsung Tunai ( BLT DD) disunat oleh Mantan Ketua RT setempat.
“Saya penerima BLT tapi dimintai duit sama pak RT sebesar 10ribu katanya untuk Mantan RT yang sudah mengurus BLT DD ,” kata seorang warga yang tak mau disebut namanya, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Senin (20/10/2020).
Seorang warga lainnya yakni S (nama samaran), menceritakan bahwa Mantan Ketua RT itu berpesan kepada semua penerima BLT yang sudah menerima uang untuk menyerahkan sejumlah uang yang diantarkan ke rumahnya.
“mantan Pak RT yang membagikan kupon penerima BLT itu tiap memberikan kupon berpesan ke penerima BLT, bahwa nanti kalau sudah terima uang tolong kasih uang administrasi atau uang jalan ke RT-nya yaitu ke dia,” kata S
S menjelaskan lebih lanjut, uang yang diserahkan sebesar Rp30.000 untuk penerima BLT dan di potong Oleh Mantap Rt Rp 10ribu Sedangkan yang menerima BLT Rp300.000, Dari KK 142 diminta menyerahkan uang sebesar Rp 10ribu
Menurut M, semua warga penerima BLT di RT-nya mengalami hal yang serupa. Dia pun berharap ada kejelasan soal potongan bantuan tersebut.
“Semua warga yang nerima BLT diminta uang. Saya hanya ingin ada tindakan supaya ini ngak terulang lagi dan dana yang dipotong itu digunakan untuk apa,” kata S (Ririn)